Kamis, 10 Oktober 2013

BAB 2 PERILAKU KONSUMEN " SEGMENTASI PASAR"

1.   SEGMENTASI PASAR





   a.  segmentasi dan kepuasan konsumen
     Kepuasan konsumen adalah prasaan senang atau kecewa seseorang yang berasar dari perbandingan antara kesannya terhadap kinerja (hasil) suatu produk dengan harapannya. Kepuasan konsumen terbagi menjadi 2 :
1.     Kepuasan Fungsional
Kepuasan yang diperoleh dari fungsi atau pemakaian suatu produk
Contoh : tidur membuat kita tidak mengantuk
2.     Kepuasan Psikologikal
Kepuasan yang diperoleh dari atribut yang bersifat tidak berwujud
Contoh : Perasaan bangga karena mendapat pelayanan

b.  Segmentasi dan profitabilitas
     Profitabilitas adalah kemampuan perseorangan untuk menghasilkan suatu keuntungan dan penyokong pertumbuhan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. .
     biasanya dilihat dari laporan laba rugi perseroan ( INCOME STATMENT) yang menunjukkan laporan hasil kinerja perseroan :
1.     Tingkatan Efisiensi Produksi
Semakin efisien semakin rendah biaya produksi. Maka mrgin keuntungan semakin tinggi. Terapkan prinsip “ Toyal Quality Management” sistem produksi anda untuk memengkas biaya-biaya yang tidak perlu
2.     Fokus pada “CORE BUSINESS”
Jika melenceng pada hal yang tidak penting yang ddilakukan adalah pemborosan sumber daya yang sangat berharsa yaitu “WAKTU”
3.     Berdayakan Orang-orang yang berdedikasi Melalui kepemimpinan
4.     Pertajam Kecerdasan organisasi
5.     Kompensasi yang sesuai

c.   Penggunaan segmentasi dalam strategi pemasaran
           Ada beberapa variabel segmentasi yaitu :
  
   

2.   RENCANA PERUBAHAN

A. Analisis Konsumen dan Kebijakan Sosial
·        Analisis Konsumen
Proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh seseorang mengalami berbagai penetapan sebagai berikut
1.     Analisis kebutuhan
Konsumen merasa bahwa dia membutuhkan sesuatu untuk memenuhi keinginannya
2.     Pencarian Informasi
3.     Evaluasi alternatif
4.     Keputusan pembelian
5.     Sikap paksa pembelian

·        Analisi kebijakan Sosial (policy analysis)
Dapat dibedakan dengan pembuatan atau pengembnagan kebijakan (policy development). Analisis ini lebih menekankan pada penelaahankebijakan yang sudah ada, sementara itu kebijakan difokuskan pada proses pembuatan proposal perumusan kebijaka yang baru.

Penelaahan terhadap kebijakan sosial tsb didasari oleh prinsip-prinsip umum yang dibuat berdasarkan pilihan-pilihan tindakan sebagai berikut :
1.     Penelitian dan rasionalisasi yang dilakukan untuk menjamin keiliahan dari analisis yang dilakukan
2.     Orientasi nilai yang di jadikan patokan atau kriteria untuk menilai kebijakan sosial tersebut berdasarkan nilai benar dan salah
3. Pertimbangan politik yang umumnya di jadikan landasan untuk menjamin keamanan dan stabilitas

B. Prubahan Struktur Pasar konsumen
1.    Pasar Persaingan Sempurna
Terjadi ketika jumlah produsen sangat banyak sekali dengan memproduksi produk yang sejenis dan mirip dengan jumlah konsumen yang banyak
     Contoh Produknya : Beras, gandum, batubara, kentang, dll

2. Pasar Monopolistik 
     Struktur terjadi ketika jumlah produsen banyak berbeda dengan produk yang sejenis namun dimana konsumen berbeda-beda.
     contoh : Snack, Nasi goreng, pulpen , dll

3. Pasar Oligopoli
    Suatu bentuk persaingan pasar yang didominasi oleh beberapa produsen dalam suatu wilayah area
     Contoh : Industri semen di Indonesia dan Industri Mobil di Ameria Serikat , dll

4. Pasar Monopoli
    Terjadi jika di dalam pasar konsumennya hanya terdiri dari satu produsen atau penjual saja.
     Contoh : Microsoft windows, Perusahaan listrik negara (PLN), dll


SUMBER

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.